Prosedur pengukuran

Setelah dihidupkan untuk kali pertama, alat pengukur akan berada dalam fungsi pengukuran panjang. Setiap setelah dihidupkan di waktu berikutnya, alat pengukur berada dalam fungsi pengukuran yang digunakan terakhir kali.

Tiga pengaturan tersedia untuk bidang acuan pengukuran. lihat Memilih bidang acuan

  1. Letakkan alat pengukur pada titik awal pengukuran yang diinginkan (misalnya dinding).
  2. Jika alat ukur dihidupkan dengan tombol , selanjutnya tekan singkat tombol  untuk mengaktifkan laser.
  3. Tekan tombol  untuk memulai pengukuran.

Sinar laser akan dimatikan setelah proses pengukuran selesai. Ulangi prosedur ini untuk pengukuran selanjutnya.

Nilai pengukuran atau hasil akhir dapat ditambah atau dikurangi.

Nilai pengukuran biasanya muncul dalam waktu 0,5 detik dan paling lambat setelah sekitar 4 detik.

Durasi pengukuran bergantung pada jarak, kondisi cahaya, dan karakter pantulan permukaan target. Sinar laser akan dimatikan secara otomatis setelah proses pengukuran selesai.

Alat ukur tidak boleh digerakkan selama proses pengukuran (kecuali pada fungsi pengukuran kontinu dan pengukuran kemiringan). Oleh karena itu, sebisa mungkin letakkan alat ukur di atas permukaan atau dudukan yang kokoh dan stabil.
Lensa penerima (15) dan outlet sinar laser (16) tidak boleh terhalang saat pengukuran berlangsung.

Hal-hal yang memengaruhi jangkauan pengukuran

Jangkauan pengukuran bergantung pada kondisi cahaya dan karakter pantulan permukaan target.

Agar sinar laser memiliki visibilitas yang lebih baik ketika cahaya sekitar terlalu terang, gunakan kacamata laser (27) (aksesori) dan reflektor sinar laser (26) (aksesori), atau naungi permukaan target.

Hal-hal yang memengaruhi hasil pengukuran

Faktor-faktor fisik yang menyebabkan ketidaktepatan pengukuran saat mengukur di berbagai permukaan tidak dapat diabaikan. Hal ini mencakup:

Jika diperlukan, gunakan reflektor sinar laser (26) (aksesori) pada permukaan tersebut.

Ketidaktepatan pengukuran juga dapat terjadi pada permukaan target yang dibidik secara miring.

Lapisan udara dengan suhu yang berbeda atau pantulan yang diterima secara tidak langsung juga dapat memengaruhi nilai pengukuran.